Cara Membuat Watermark di Excel untuk Dokumen Profesional, Mudah!

Watermark di Excel berguna untuk menandai dokumen sebagai Draft, Confidential, Copy, atau sekadar memberi identitas perusahaan. Berbeda dengan Word, Excel tidak memiliki fitur watermark langsung, tetapi ada beberapa cara mudah untuk menambahkannya menggunakan gambar maupun teks.

Dengan teknik yang tepat, kamu bisa membuat watermark profesional hanya dalam beberapa langkah tanpa perlu aplikasi tambahan.

Apa Itu Watermark di Excel?

Watermark di Excel adalah tanda berupa teks atau gambar yang ditempatkan di belakang data untuk memberikan identitas atau status tertentu pada dokumen. Meskipun Excel tidak menyediakan fitur watermark bawaan seperti di Microsoft Word, kamu tetap bisa membuatnya dengan cara menyisipkan gambar atau teks ke dalam header.

Watermark sering digunakan untuk tujuan berikut:

Menandai dokumen sebagai Draft, Confidential, atau Sample
Memberi identitas perusahaan, seperti logo atau nama brand
Mencegah penyalahgunaan dokumen karena watermark membuat file tampak resmi
Memperjelas status dokumen dalam proses review atau pengolahan data

Sementara itu, kelebihan menggunakan watermark di Excel antara lain:

File terlihat lebih profesional
Mudah dibaca dan tetap berada di belakang data
Tidak mengganggu perhitungan atau formula
Tampil saat print preview maupun saat dicetak

Secara sederhana, watermark di Excel adalah visual tanda air yang memperjelas identitas dokumen.

Cara Membuat Watermark di Excel Menggunakan Gambar

Metode ini adalah cara paling umum untuk membuat watermark di Excel karena hasilnya terlihat profesional. Kamu bisa menggunakan logo perusahaan, tulisan "CONFIDENTIAL", atau desain watermark lainnya.

1. Siapkan Gambar untuk Watermark

Gunakan gambar dengan format:

PNG (lebih baik karena bisa transparan)
JPEG
GIF

Agar watermark tidak mengganggu data, gunakan gambar dengan opacity rendah atau warna abu-abu muda.

2. Masuk ke Mode Page Layout

Buka Excel
Klik tab View
Pilih Page Layout

Tampilan spreadsheet akan berubah seperti tampilan cetak. Di sinilah watermark nantinya muncul.

3. Tambahkan Gambar di Header

Klik bagian Header (atas halaman)
Akan muncul tab Header & Footer Tools – Design
Klik Picture

Pilih gambar yang ingin digunakan sebagai watermark.

4. Gambar Akan Muncul sebagai Watermark

Excel akan menampilkan kode: &[Picture]. Setelah klik area luar header, gambar akan tampil sebagai watermark di belakang data.

5. Atur Ukuran dan Transparansi Watermark

Watermark mungkin terlalu besar atau terlalu gelap. Untuk mengaturnya:

Klik kembali area header
Klik teks &[Picture]
Pilih Format Picture

Di sini kamu bisa:

Mengatur ukuran (Height & Width)
Mengatur brightness (kecerahan)
Mengatur transparency (transparansi)

Atur hingga watermark tampak halus dan tidak mengganggu data.

6. Kelebihan Watermark dengan Gambar

Tampil rapi dan profesional
Bisa berupa logo resmi perusahaan
Fleksibel untuk pengaturan ukuran dan transparansi
Muncul saat dicetak

Dengan langkah ini, watermark berbasis gambar sudah berhasil dibuat di Excel.

Cara Membuat Watermark Teks di Excel

Meskipun Excel tidak menyediakan fitur watermark teks secara langsung seperti Microsoft Word, kamu tetap bisa membuat watermark tulisan seperti “CONFIDENTIAL”, “DRAFT”, atau “COPY” dengan memanfaatkan fitur WordArt atau header picture. Berikut langkah-langkahnya.

Metode 1: Membuat Watermark Teks Menggunakan WordArt

Ini cara paling mudah dan fleksibel untuk watermark yang tampil di tampilan layar, namun tidak akan muncul di mode cetak kecuali dijadikan gambar.

1. Sisipkan WordArt

Buka tab Insert
Klik WordArt
Pilih gaya teks apa saja
Tulis watermark, misalnya: CONFIDENTIAL, DRAFT, atau nama perusahaan.

2. Atur Ukuran dan Posisi Teks

Gunakan ukuran font besar (misal: 80–120 pt)
Mirrorkan atau putar menjadi diagonal dengan menu Format → Rotate
Letakkan di tengah worksheet

3. Ubah Transparansi Teks

Agar watermark tidak menutupi data:

Klik WordArt
Pilih Shape Format
Klik Text Fill/Text Outline
Ubah warna menjadi abu-abu muda
Atur Transparency (20%–70%)

4. Lock Position (Opsional)

Supaya tidak bergeser:

Klik kanan WordArt → Format Object
Pilih Don’t move or size with cells

Perlu diketahui, WordArt tidak muncul saat mencetak, kecuali diubah menjadi gambar dan disisipkan di header.

Metode 2: Membuat Watermark Teks Melalui Header (Paling Rapi & Muncul Saat Print)

Untuk watermark teks yang muncul saat dicetak, kamu harus membuat watermark dalam bentuk gambar teks.

1. Buat Teks Watermark di Word atau PowerPoint

Ketik teks (misal CONFIDENTIAL)
Putar secara diagonal
Atur warna menjadi abu-abu muda
Save as → Picture (PNG)

2. Masukkan Gambar Teks ke Header Excel

Excel → tab View → pilih Page Layout
Klik area Header
Header & Footer Tools → Picture
Pilih gambar watermark teks tadi
Excel akan menampilkan kode: &[Picture]

Klik area luar header → watermark muncul di belakang data.

Metode 3: Mengetik Teks Watermark Langsung di Header (Manual)

Cara ini sederhana tetapi teks tidak bisa diputar diagonal.
View → Page Layout
Klik header
Ketik watermark, misalnya: CONFIDENTIAL – DO NOT COPY
Atur format huruf (font size, bold, warna abu-abu)

Catatan: Tidak bisa diposisikan di tengah halaman secara fleksibel seperti gambar.

Cara Mengatur Ukuran, Posisi, dan Transparansi Watermark

Setelah watermark berhasil dimasukkan ke Excel, langkah berikutnya adalah mengatur ukurannya agar tidak mengganggu data, memposisikannya di tempat yang tepat, dan membuatnya lebih transparan supaya terlihat profesional. Pengaturan ini bisa dilakukan melalui menu Format Picture pada header.

1. Cara Mengatur Ukuran Watermark

Masuk ke Page Layout View (View → Page Layout)
Klik area Header di mana watermark berada
Klik kode &[Picture]
Pada tab Header & Footer Tools → Design, klik Format Picture

Di jendela Format Picture:

Atur Height (tinggi)
Atur Width (lebar)

Gunakan ukuran proporsional, misalnya:

Logo: tinggi 3–5 cm
Teks diagonal: lebar 15–20 cm

Jika terlalu besar, watermark menutupi data.

2. Cara Mengatur Posisi Watermark

Secara default, gambar watermark berada di tengah halaman. Untuk memindahkannya:

Masuk Page Layout
Klik Left/Center/Right Header
Sisipkan watermark di section yang diinginkan

Walaupun Excel tidak menyediakan posisi pixel-by-pixel, kamu bisa “menggeser” watermark dengan:

Menambah line breaks (Enter) di header untuk menggeser watermark ke bawah
Menambahkan spasi di awal untuk geser sedikit ke kanan
Mengubah ukuran gambar agar lebih tinggi atau lebih rendah

Gunakan preview Print Layout agar posisi terlihat lebih akurat.

3. Cara Mengatur Transparansi Watermark

Agar watermark tidak terlihat terlalu pekat atau mengganggu data:

Klik header → pilih Format Picture
Buka tab Picture

Atur:

Brightness (kecerahan): tingkatkan 20–40%
Contrast (kontras): turunkan 20–50%

Efeknya:

Gambar menjadi lebih pudar
Watermark tetap terlihat tetapi tidak menutupi data

Untuk Excel versi baru (Office 365), ada slider Transparency yang bisa kamu atur dari 20% hingga 80%.

4. Cara Mengatur Transparansi untuk Watermark Teks (WordArt)

Jika memakai WordArt (untuk watermark tampilan layar):

Klik WordArt
Shape Format → Text Fill
Klik Gradient Fill atau More Fill Options
Atur Text Transparency (20–60%)

Jika ingin watermark tampil lebih lembut, gunakan warna:

Abu-abu muda
Silver
Light gray dengan transparansi tinggi

Watermark Tidak Muncul Saat Print? Ini Solusinya

Jika watermark sudah terlihat di Excel tetapi tidak muncul saat dicetak, masalahnya biasanya terkait mode tampilan, pengaturan cetak, atau cara watermark tersebut dibuat. Berikut solusi yang bisa kamu coba agar watermark tampil dengan benar saat print.

1. Pastikan Watermark Dibuat Melalui Header, Bukan WordArt

WordArt tidak muncul saat dicetak, karena hanya tampil di area worksheet, bukan di area page layout. Solusinya, gunakan watermark menggunakan Insert Picture di Header agar ikut dalam proses print.

2. Gunakan Mode Page Layout Saat Menambahkan Watermark

Excel hanya menampilkan dan mencetak watermark yang ditambahkan melalui:

View → Page Layout, dan
Menu Header & Footer

Jika watermark dibuat saat Excel berada di Normal View, hasil print bisa berbeda.

3. Periksa Print Area

Jika area print diatur secara manual, watermark bisa terpotong atau tidak tampil. Solusinya:

Buka Page Layout
Klik Print Area → Clear Print Area
Coba print preview lagi

4. Cek Pengaturan Page Background

Jika kamu menggunakan Page Background, gambar memang tidak akan muncul di print preview maupun hasil cetak karena fitur ini hanya untuk tampilan layar, bukan untuk printer. Solusinya, gunakan Header Picture untuk watermark, bukan Page Background.

5. Pastikan Gambar Watermark Tidak Terlalu Transparan

Jika transparansi gambar terlalu tinggi, watermark bisa nyaris tidak terlihat saat print. Solusinya atur melalui Format Picture:

Brightness: kurangi
Contrast: tambahkan
Transparency: turunkan (misal 10–30%)

6. Pastikan Printer Mendukung Cetakan Background

Beberapa printer atau driver memiliki pengaturan yang menonaktifkan cetakan background demi menghemat tinta. Solusi yang bisa kamu coba di Windows:

File → Print → Printer Properties

Cari opsi seperti:

Print Background Colors and Images
Enhanced Print Mode
Aktifkan opsi tersebut jika tersedia

7. Cek Print Preview

Sebelum mencetak:

Tekan Ctrl + P
Lihat apakah watermark muncul

Jika tidak terlihat di preview, hasil print juga tidak akan menampilkan watermark.

8. Hapus Scaling atau Fit to Page

Pengaturan scaling dapat memotong watermark. Solusinya, pada menu print → No Scaling / Actual Size.

9. Gunakan Format File yang Benar untuk Gambar

Format PNG lebih stabil untuk watermark. JPEG kadang terlihat pudar saat dicetak. Untuk masalah ini, kamu bisa menggunakan watermark gambar PNG transparan.

10. Periksa Sheet Lain (Watermark Per Sheet)

Header Excel tidak berlaku secara global. Jika mencetak banyak sheet, watermark hanya muncul pada sheet yang diberi watermark. Solusinya terapkan watermark ulang pada setiap sheet yang ingin dicetak.

Kesimpulan

Membuat watermark di Excel memang sedikit berbeda dibandingkan Word karena fitur watermark tidak tersedia secara langsung. Namun, prosesnya tetap mudah dan bisa dilakukan dengan cepat. Cara paling efektif adalah memasukkan gambar watermark melalui Header di mode Page Layout, karena metode ini memastikan watermark tampil di layar maupun saat dokumen dicetak.

Kamu juga bisa membuat watermark teks menggunakan WordArt atau mengubah teks menjadi gambar terlebih dahulu sebelum memasukkan ke header untuk hasil yang lebih profesional. Jangan lupa mengatur ukuran, posisi, dan transparansi agar watermark tidak mengganggu data. Jika watermark tidak muncul saat print, cukup periksa pengaturan print area, scaling, dan printer settings.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, kamu bisa membuat watermark yang rapi, jelas, dan sesuai kebutuhan hanya dalam beberapa menit tanpa aplikasi tambahan.