5 Perbedaan Spotify vs Joox, Mana yang Lebih Bagus?

Meskipun ada banyak platform serupa, namun untuk jumlah pengguna terbanyak, Spotify dan Joox adalah juaranya. Terlebih, rata-rata artis lokal maupun mancanegara memiliki karya yang bisa didengar secara gratis.

Nah, bagi siapapun yang bingung mana yang lebih unggul di antara keduanya, simak perbedaan Spotify vs Joox berikut ini.

Spotify memiliki interface yang minimalis dan simple. Platform musik ini lebih mengutamakan kemudahan dan kesederhanaan bagi penggunanya. Tidak heran jika kinerja dari Spotify sangat ringan.

Selain itu, proses pendaftaran juga sangat mudah karena pengguna cukup menggunakan email ataupun Facebook. Sementara pada Joox tampilan yang ditawarkan lebih atraktif dan berwarna.

Ketika bosan dengan tampilan yang monoton, pengguna dapat mengganti tema dengan mengunduhnya secara gratis.

Dengan interface yang cukup mengejutkan ini membuat kinerja dari Joox lebih berat khususnya pengguna ponsel low end.

Dari segi kualitas suara Spotify vs Joox, keduanya memiliki pengaturan yang dapat disesuaikan dengan preferensi masing-masing. Kualitas suara pada Spotify dapat diatur secara otomatis. Jadi, dapat menyesuaikan dengan kecepatan koneksi dari penggunanya.

Pada Joox, pengguna dapat mengatur volume suara pada low, medium maupun high. Semakin rendah kualitas suara yang dipilih, maka semakin sedikit data yang dikeluarkan.

Pengguna juga dapat mengaktifkan fitur DTS jika merasa kualitas high masih kurang. Untuk menggunakan fitur ini dikenakan biaya 15 ribu rupiah per bulan.

Baik Spotify maupun Joox memiliki katalog musik yang hampir sama. Spotify menyuguhkan katalog musik seperti genre, editor’s pick dan mood. Selain itu, katalog musik pada aplikasi ini juga lebih beragam dibandingkan dengan Joox.

Pasalnya, Spotify menyuguhkan lebih dari 30 juta lagu yang dalam list musiknya. Sementara Joox sangat cocok bagi penikmat musik lokal, karena menyediakan genre pop Sunda, dangdut dan lainnya di dalamnya.

Sampai saat ini, sudah ada 20 juta lagu yang dapat didengarkan pengguna Joox. Angka yang sangat menakjubkan mengingat Joox merupakan pendatang baru di dunia musik.

Kedua aplikasi ini menyediakan trial gratis untuk layanan VIP dan premium. Spotify menyediakan layanan premium gratis selama 1 minggu bagi member baru.

Ketika layanan sudah habis, pengguna masih dapat mendengarkan lagu yang ada.

Hanya saja, harus mendengarkan iklan audio di setiap pemutaran musik. Menariknya, ada banyak pilihan untuk berlangganan Spotify. Salah satunya paket keluarga untuk berlangganan secara berkelompok.

Sementara pada Joox menawarkan layanan VIP gratis selama 1 bulan bagi member baru. Jika layanan habis, pengguna tidak dapat menikmati lagu berlabel VIP.

Menariknya, pengguna Joox masih bisa mendapatkan layanan VIP gratis 1 hari. Hanya dengan share lagu di sosial media seperti WeChat atau Facebook.

Untuk fitur tambahan, Joox lebih unggul dibandingkan Spotify. Sementara fitur sinkronisasi Spotify lebih unggul daripada Joox.

Jika mengunduh Spotify di PC, maka pengguna juga dapat mengontrolnya melalui ponsel dan sebaliknya.

Dengan Spotify, pengguna juga dapat mendengarkan musik yang tersimpan di PC. Ada banyak fitur yang ditawarkan Joox seperti, fitur DTS yang digunakan untuk meningkatkan kualitas audio.

Fitur Timer untuk mengatur waktu mematikan aplikasi yang cocok digunakan ketika mendengarkan musik sebelum tidur.

Kemudian fitur lirik dan kartu lirik agar dapat berkaraoke dan membuat kutipan lirik bergambar dengan background dan font sesuai.

Antara Spotify vs Joox tentu memiliki kekurangan dan kelebihannya sendiri. Hanya saja, dengan kedua platform tersebut siapapun tidak perlu lagi merasa khawatir karena kini dapat mendengarkan musik secara legal. Menurut kamu, lebih bagus Spotify atau Joox?